9jqevJBodSbbMfiMLP15Z2iuLHJ07dWxMRgBhW0R
Bookmark

Hukum Tajwid Surah Al Baqarah ayat 3 Lengkap beserta Penjelasan!

Surah Al Baqarah ayat 3


GoresanNews - Surah al-Baqarah adalah surah kedua dalam Al-Quran, yang terdiri dari 286 ayat. Surah ini merupakan salah satu surah terpanjang dalam Al-Quran, dan banyak dianggap sebagai surah yang paling penting dalam Al-Quran karena mengandung banyak hukum, ajaran, dan kisah-kisah penting dalam Islam.


Surah al-Baqarah juga sering dibaca dan dihafalkan oleh umat Islam, terutama dalam pelaksanaan ibadah seperti shalat, puasa, dan haji. Selain itu, banyak juga orang yang membaca surah ini sebagai amalan untuk mendapatkan berbagai keberkahan dan kebaikan dalam kehidupan dunia maupun akhirat.

Surah al-Baqarah ayat 3 adalah sebagai berikut:


"ذَٰلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ"


Pada ayat ini terdapat beberapa hukum tajwid yang perlu diperhatikan, antara lain:


  • Hukum idgham bighunnah (اٍدْغَام بِالْغُنَّة) pada huruf "ك" dalam kata "الْكِتَابُ". Huruf "ك" harus didengungkan dengan suara yang jelas dan panjang, dan disambung dengan huruf "ل" yang mengikutinya.
  • Hukum iqlab (اِقْلَاب) pada huruf "ب" dalam kata "لَا". Huruf "ب" harus dibaca seperti huruf "م" karena diikuti oleh huruf "ر".
  • Hukum idgham mimi (اِدْغَام مِيْم) pada huruf "م" dalam kata "فِيهِ". Huruf "م" harus disambungkan dengan huruf "ي" sehingga dibaca dengan satu suara yang sama.
  • Hukum mad thobi'i (مَدْ ثَابِت) pada huruf "ي" dalam kata "هُدًى". Huruf "ي" harus dibaca dengan panjang dua harakat.


Demikianlah beberapa hukum tajwid yang perlu diperhatikan pada surah al-Baqarah ayat 3. Semoga bermanfaat

Post a Comment

Post a Comment