Portalislam.com jadi Sumber Terpercaya Perdalam Agama Islam Sesuai Qur’an dan Sunnah

GORESANNEWS - Surat Yasin adalah salah satu surat di dalam Al-Quran yang sangat penting dan sering dibaca oleh umat Muslim. Dalam surat Yasin terdapat beberapa ayat yang memiliki aturan tajwid yang perlu diperhatikan dalam membacanya.

Berikut adalah aturan tajwid pada Surat Yasin ayat 1-83:

1. Ayat 1: Bacaan hamzah di awal surat Yasin harus dibaca dengan keras (mad lazim harfi).

2. Ayat 4: Ketika membaca huruf “kaf” pada kata “kafee-reena” di sini, lakukan ikhfa’ dengan menyembunyikan suara nun sukun yang berada di belakang huruf kaf.

3. Ayat 6: Pada kata “maa”, bacaan huruf “mim” harus dilafalkan dengan izhar, artinya membacanya dengan jelas tanpa ada penggabungan atau penyembunyian suara.

Ayat 9: Pada kata “muftoon” bacalah huruf “fa” dengan keras (mad lazim harfi).

4. Ayat 11: Pada kata “Haqqan” bacalah huruf “ha” dengan keras (mad lazim harfi).

5. Ayat 14: Pada kata “mushrikun”, bacaan huruf “sin” harus dilafalkan dengan tasydid (mengulang pengucapan huruf yang sama).

6. Ayat 18: Pada kata “qaryah”, bacalah huruf “ra” dengan tipis (mad iwad).

7. Ayat 19: Pada kata “ja’alnaa”, bacalah huruf “ain” dengan keras (mad lazim harfi).

8. Ayat 21: Pada kata “an” bacalah huruf “nun” dengan izhar, artinya membacanya dengan jelas tanpa ada penggabungan atau penyembunyian suara.

9. Ayat 27: Pada kata “muntaqimun”, bacaan huruf “ta” harus dilafalkan dengan tasydid (mengulang pengucapan huruf yang sama).

10. Ayat 32: Pada kata “khiyar” bacalah huruf “ya” dengan tipis (mad iwad).

11. Ayat 41: Pada kata “fa” bacalah huruf “fa” dengan keras (mad lazim harfi).

12. Ayat 46: Pada kata “qaulan” bacalah huruf “qaf” dengan tipis (mad iwad).

13. Ayat 41: Pada kata “fa” bacalah huruf “fa” dengan keras (mad lazim harfi).

14. Ayat 46: Pada kata “qaulan” bacalah huruf “qaf” dengan tipis (mad iwad).

15. Ayat 54: Pada kata “siraa” bacalah huruf “sin” dengan tasydid (mengulang pengucapan huruf yang sama).

16. Ayat 58: Pada kata “siraat” bacalah huruf “sin” dengan tasydid (mengulang pengucapan huruf yang sama).

17. Ayat 58: Pada kata “siraat” bacalah huruf “sin” dengan tasydid (mengulang pengucapan huruf yang sama).

18. Ayat 63: Pada kata “mu’mineen” bacalah huruf “mim” dengan ghunnah (suara yang diperpanjang dan diucapkan dengan hidung).

19. Ayat 73: Pada kata “abaaa” bacalah huruf “ba” dengan idgham bighunnah (penggabungan suara “ba” dan “a” dengan diucapkan melalui hidung).

Related Posts